Siswandi
JEMBER - Dalam rangka memerangi demam berdarah dengue (DBD) yang mulai menyerang beberapa warga Desa Wonoasri Kecamatan Tempurejo Kabupaten Jember, Kader Posyandu, Bidan Desa dan Ketua PKK desa Wonoasri, lakukan Pemberantasan sarang nyamuk (PSN) didampingi Babinsa.
Penyakit DBD yang sangat membahayakan tersebut memang disebabkan oleh gigitan nyamuk aedes aegypti, yang banyak bersarang dan berkembang biak di bak air serta genangan air.
Sehingga pada PSN dilaksnakaan pengecekkan bak air warga, kamar mandi, aquarium dan lain-lain yang berpotensi menjadi tempat perkembangan biakan nyamuk.
Menurut Danramil 0814/09 Tempurejo Kapten Arm Sugiono, keberadaan Babinsa dalammpwndampungan tentunya membantu memberikan sosialisasi kepada warga agar selalu menjaga kebersihan lingkungan, sering menguras bak air sehingga menghilangkan kesempatan nyamuk untuk berkembang biak.
Dari 51 rumah warga yang dilakukan pengecekkan terdapat 2 rumah warga yang ada Jentik (anakan nyamuk), dan sudah kita berikan sosialisasi, agar lebih sering di kuras atau diganti air. Jelas Danramil.
Dandim 0824/Jember Letkol Inf Batara C Pangaribuan, dalam konfirmasinya membenarkan dan mendukung keberadaan Babinsa dalam melakukan pendampingam PSN tersebut.
Hal ini sebagai langkah cepat dalam mengantisipasi penyebaran DBD diwilayah tersebut, pada intinya kita segera melangkah dalam melindungi masyarakat dari bahaya DBD.Ujar Dandim 0824/Jember. (Siswandi)
Sumarno 
Edy Purwanto 
Sumartono 
Syafrianto 
Ryawan Saiyed 
Syafruddin Adi 
