GRESIK - Meskipun salah, tetap ngotot benar, sein kiri beloknya kanan. Ada ambulan emergency atau kawalan Polisi tidak mau mengalah.
Bahkan palang pintu kereta api sudah tertutup masih nekat diangkat menerobos lewat. Fenomena yang sudah menjadi rahasia umum the power of emak-emak.
Kasat Lantas Polres Gresik AKP Engkos Sarkosi melalui Kanit Kamsel Iptu Sri Maryani mempertontonkan film pendek tentang ragam gaya emak-emak berkendara sepeda motor di jalan raya.
Srikandi Polres Gresik dengan dua balok dipundak itu memberikan bimbingan dan penyuluhan tertib berlalulintas kepada ibu-ibu PKK Desa Sukomulyo di ruang pertemuan Balai Desa Sukomulyo, Kecamatan Manyar, Kabupaten Gresik.
Puluhan ibu-ibu mengenakan setelan seragam warna hijau toska antusias menerima materi Binluh dari Polwan Sat Lantas Polres Gresik.
Bahkan, tak jarang ruangan di lantai dua balai desa itu diriuhkan dengan gelak tawa ibu-ibu PKK.
Baca juga:
Curi AC, Geleng Diringkus Polsek Medan Area
|
Bagaimana tidak, Kanit Kamsel berhijab yang akrab disapa Bu Yani itu menyebut emak-emak menduduki kasta tertinggi di jalan raya.
“Jangankan pengguna jalan, anak dan suami yang mulai nakalpun bakal dimarahi oleh emak-emak berkekuatan super.” canda Yani disambut tawa seisi ruangan, Jumat (25/2/2022).
Iptu Yani mengajak ibu-ibu PKK Desa Sukomulyo untuk menjadi pelopor keselamatan berlalulintas. Baik bagi dirinya sendiri maupun edukasi keselamatan bagi keluarga dan lingkungan.
Menurut Yani, melakukan upaya keselamatan adalah kewajiban. Sedangkan lalai atau tidak berusaha menjaga keselamatan adalah kesalahan. Memakai helm standar ketika bermotor adalah satu diantaranya.
“Peran seorang untuk melindungi keselamatan anak. Apabila belum dewasa dan belum memiliki surat izin mengemudi (SIM) hendaknya jangan diberi fasilitas kendaraan bermotor.” imbaunya.
Marhaen Siwi Peni (56), ibu dengan 1 anak warga Jalan Samarinda 1 perumahan GKB, sumringah mendapat hadiah dari Iptu Yani.
Pasalnya, ibu modis berambut dua warna hitam dan pirang ini dengan jujur mengaku sering menyalakan lampu sein motor kiri tapi belok ke kanan.
“Lupa Bu, saya sering kelupaan nyalakan sein. Mungkin dianggap nge prank penggunaan jalan yang lain, padahal saya benar-benar lupa.” ucapnya.
Sementara itu Ketua TP PKK Desa Sukomulyo Rita Chasanah mengapresiasi Binluh yang diberikan Satlantas Polres Gresik.
Ia berharap kedepannya kegiatan serupa dapat menjadi agenda rutin ibu-ibu PKK Desa Sukomulyo bersama Polwan Polres Gresik.
Rita yang juga istri Kepala Desa Sukomulyo H Subiyanto menambahkan, emak-emak warga Desa Sukomulyo harus taat peraturan berlalulintas.
“Sebagai ikhtiar menjaga keselamatan diri sendiri dan keluarga, stop nyalakan sein kiri tapi belok kanan.” pungkasnya. (jm/jon)