Mas Dhito Launching Panji CorpU Tingkatkan Kompetensi ASN Kab Kediri

    Mas Dhito Launching Panji CorpU Tingkatkan Kompetensi ASN Kab Kediri
    Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana Launching Panji CorpU

    KEDIRI - Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian mengapresiasi dan mendukung penuh jalannya Panjalu Jayati (Panji) Corporate University (CorpU) yang diinisiasi oleh Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana. 

    Dukungan itu disampaikannya melalui video yang diputar saat launching sistem peningkatan kapasitas Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkup Pemerintah Kabupaten Kediri di Pendopo Panjalu Jayati, Selasa (5/4/2022). 

    "Saya mendukung penuh Pemerintah Kabupaten Kediri, apapun yang diperlukan dan memperlancar Panji Corporate University ini kami akan bantu sesuai dengan tugas dan kewenangan Kemendagri, ” ujarnya dalam video tersebut. 

    Menurutnya, Panji CorpU ini adalah salah satu pendekatan pembelajaran organisasi untuk melatih pegawai agar dapat menjalani tugasnya efektif, efisien serta meningkatkan kompetensi profesionalitasnya. 

    “Ini merupakan langkah yang luar biasa. Langkah kongkrit Pemkab Kediri ini paralel dengan arahan Presiden RI, yang juga menerapkan core value berakhlak berorientasi pelayanan, akuntabel, kompeten, harmonis, loyal, adaptip dan kolaboratip, ” terang Mendagri. 

    Selain itu, pihaknya mengucapkan selamat atas launching Panji CorpU oleh Mas Dhito sapaan akrab Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana. 

    Selanjutnya, Mendagri juga berpesan kepada seluruh ASN di Kabupaten Kediri, selain profesionalitas integritas juga harus ditingkatkan. 

    Mas Dhito menjelaskan, Panji CorpU ini memiliki 4 instrumen yang dapat berpengaruh terhadap kompensasi yang didapatkan oleh masing-masing ASN. 

    "Terkait 4 instrumen tersebut. Yakni, kualifikasi, kompetensi, kinerja dan disiplin. Hal itu yang harus dilakukan dengan baik oleh hampir 10.000 ASN Pemkab Kediri, maka akan berkaitan erat dengan kompensasi, " jelasnya.

    Mas Dhito menegaskan, bahwa ASN di level yang sama akan mendapatkan kompensasi yang berbeda, jika nilai dari 4 instrumen tersebut berbeda.

    "Jadi yang menentukan besar kecilnya kompensasi, ya ASN sendiri. Dengan 4 instrumen tersebut, " tegasnya. 

    Lanjut Mas Dhito, dalam waktu seminggu sekali Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kediri akan menerapkan ASN Day, dimana ASN di lingkup Pemkab Kediri akan belajar sehari penuh. 

    "Selain itu, pihaknya juga bentuk satgas PK3D yang bertugas untuk memonitoring dan evaluasi terhadap jalannya Panji CorpU ini, "imbuhnya.

    Mas Dhito berharap dengan diterapkannya Panji CorpU di wilayahnya tersebut akan timbul multyplayer efect bagi pembangunan di Kabupaten Kediri. (adv Kominfo)

    KEDIRI
    Prijo Atmodjo

    Prijo Atmodjo

    Artikel Sebelumnya

    Peduli Bencana, PT Semen Tonasa Bantu Korban...

    Artikel Berikutnya

    Kontak Tembak Satgas Gakkum TNI-Polri, Dua...

    Berita terkait