PK Bapas NK Blusukan Pastikan Kelayakan Penjamin Pembebasan Bersyarat

    PK Bapas NK Blusukan Pastikan Kelayakan Penjamin Pembebasan Bersyarat
    PK Bapas NK Blusukan Pastikan Kelayakan Penjamin Pembebasan Bersyarat

    CILACAP-PK Bapas Kelas II Nusakambangan mengunjungi rumah penjamin untuk memastikan kelayakan penjamin yang beralamatkan di Wanareja, Cilacap. Home Visit ini dilakukan dalam rangka untuk penggalian data tambahan dalam pembuatan litmas Pembebasan Bersyarat (PB), dan merupukan unsur penting dalam Penelitian Kemasyarakatan untuk memastikan kelayakan penjamin Klien.
    Home Visit ini dilakukan untuk melihat seperti lingkungan Klien nantinya setelah bebas, hubungan keluarga Klien, serta keaktifan selama di lingkungan masyarakat.
    Dalam Hal ini, Penjamin adalah Bibi Klien yang dalam proses penggalian data bersikap koorperatif dan terbuka saat dimintai keterangan oleh PK.
    " dia sebenarnya anak yang baik pak, dulu dia tidak pernah melakukan hal itu, semenjak dia pergi ke jakarta dan punya teman - teman seperti iyu jadi terpengaruh sama lingkungan yang negatif, saya sebagai bibi sudah menganggap dwi seperti anak saya sendiri, saya bakal pantau dan selalu jagain dia agar tidak terpengaruh ke dalam dunia seperti itu lagi." tutur ibu asmirah.
    PK Bapas juga mengingatkan kewajiban Klien nantinya jika usulan Pembebasan Bersyarat (PB) ini telah disetujui. Salah satunya adalah wajib lapor, untuk itu PK Bapas memohon bantuan penjamin kedepannya untuk mengingatkan Klien agar melaksanakan Wajib Lapor setiap bulannya.
    “Disini saya juga memohon bantuan ibu selaku penjamin, karena sebelumnya ibu menyatakan sudah siap menjadi penjamin berarti juga sudah siap untuk selalu mengingatkan kewajiban-kewajiban anak ibu nantinya apabila usulan PB ini disetujui. Salah satunya ya untuk selalu mengingatkan agar setiap bulan nanti untuk wajib lapor.” ujar PK Faizal.

    #nusakambangan
    Rifki Maulana

    Rifki Maulana

    Artikel Sebelumnya

    Resmikan AMN Surabaya, Presiden Ajak Mahasiswa...

    Artikel Berikutnya

    Hendri Kampai: Macan Versus Banteng di Antara...

    Berita terkait