Program RTLH, Pangkep Dapat 2583 Kuota di Delapan Desa

    Program RTLH, Pangkep Dapat 2583 Kuota di Delapan Desa

    PANGKEP - Delapan desa di dua kecamatan menjadi sasaran program rumah tidak layak huni(RTLH)melalui kegiatan Bantuan stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) dalam mendukung kemiskinan Ekstrim (PKE) dan stunting tahun 2022 Oleh Dinas Perumahan, Kawasan, Permukiman dan Pertanahan.

    Delapan desa itu, Desa Coppo Tompong, desa Tamarupa, desa Bodie di kecamatan Mandalle. Kelurahan Atangsalo, Padang Lampe Pitue, Pitusunggu dan Tamangapa.

    Tenaga Ahli pemberdayaan Kementerian PUPR Wilayah Sulawesi 3, Irnawaty menjelaskan, program ini harapannya bisa terkoordinasi dengan semua pihak. Baik BKKBN, Dinas perumahan dan kawasan pemukiman, camat dan desa/lurah untuk membahas sosialisasi mekenisme dan kriteria penerima.

    Lanjut Irnawaty, kriteri calon penerima bantuan ini harus warga negara Indonesia, tinggal di desa dan bersedia melaksanakan perbaikan rumah.

    "Syarat lainnya, penghasilannya di bawah upah yang berlaku di daerah. Tanahnya tidak bermasalah atau milik sendiri yang memiliki kekuatan hukum. Bersedia mengerjakan bantuan secara berkelompok, "jelasnya.

    Untuk program ini lanjutnya, Pangkep mendapat kuota sebanyak 2583 unit yang tersebar di delapan desa. Namun, saat ini masih dalam tahap verifikasi.

    "Kita masih verifikasi, nanti setelah verifikasi baru kita akan tahu berapa yang bersyarat menerima bantuannya, "tambahnya.

    Rakor dilaksanakan rapat koordinasi di ruang rapat wakil bupati Pangkep, Senin(18/7/22) ( Herman Djide)

    pangkep sulsel
    HermanDjide

    HermanDjide

    Artikel Sebelumnya

    Kodim Sarmi Bantu Percepatan Pembangunan...

    Artikel Berikutnya

    Kontak Tembak Satgas Gakkum TNI-Polri, Dua...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Presiden RI Prabowo Subianto Monitoring Kegiatan Pemungutan Suara di Kecamatan Babakan Madang Kabupaten Bogor
    Tahanan Polres Semarang Turut Berpartisipasi di Pemilu, Hak Demokrasi Tetap Terjamin
    Kapolri Serukan Pilkada 2024 Aman dan Damai, Jaga Persatuan Bangsa
    Nanang Qosim Himbau Semua Pihak Tunggu Hasil Resmi Perhitungan dari KPU
    Paul La Fontaine, Ayah yang Berjuang di Tengah Hukum yang Mandul

    Ikuti Kami